Dan, kendati Bank Dunia memprediksi rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia 2024-2029 hanya sekitar 5,1 persen – itu pun kalau tidak ada gejolak eksternal yang mengganggu perdagangan dunia – Prabowo menjanjikan pertumbuhan 8 persen. Kita tidak tahu bagaimana ia menghitungnya, tapi sebaiknya kita tak lekas percaya. Toh, Mulyono dulu, yang menjanjikan pertumbuhan yang lebih rendah (7 persen), ternyata hanya omong kosong. Yang lebih masuk akal, bisa jadi pemerintahan Prabowo lebih buruk dari pemerintahan Mulyono. Lebih buruk dari semua sisi, yang tanda-tandanya mulai diperlihatkan Prabowo dan para pembantunya. Wallahu’alam bishawab!
Tangsel, 31 Oktober 2024