Namun ketika Kesultanan Utsmani berhasil menaklukkan Konstantinopel, bangsa Romawi atau Bani Al-Ashfar dalam hadits Rasulullah, telah bermigrasi. Sebagian besar menuju Yunani, Balkan, Kaukaz, dan hanya sedikit yang bertahan di Turki. Keturunan Esau kemudian melahirkan orang-orang Eropa, Amerika, Australia, dan Kanada.
Sedangkan Nabi Yaqub yang dikenal dengan nama Israel, melahirkan 12 putra yang disebut Bani Israil, salah satunya adalah Nabi Yusuf. Adapun keturunan Yaqub melahirkan para nabi, seperti Musa, Zakariya, Yahya, dan Isa bin Maryam.
Bangsa Rum dalam Al-Qur’an
Kisah bangsa Rum di dalam Al-Qur’an termaktub dalam surat Ar-Rum ayat 1-6:
الۤمّۤۚ ١
Arab latin: alif lâm mîm
Artinya: Alif Lām Mīm.
غُلِبَتِ الرُّوْمُۙ ٢
Arab latin: ghulibatir-rûm
Artinya: Bangsa Romawi telah dikalahkan,
فِيْٓ اَدْنَى الْاَرْضِ وَهُمْ مِّنْۢ بَعْدِ غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُوْنَۙ ٣
Arab latin: fî adnal-ardli wa hum mim ba’di ghalabihim sayaghlibûn
Artinya: di negeri yang terdekat dan mereka setelah kekalahannya itu akan menang
فِيْ بِضْعِ سِنِيْنَ ەۗ لِلّٰهِ الْاَمْرُ مِنْ قَبْلُ وَمِنْۢ بَعْدُۗ وَيَوْمَىِٕذٍ يَّفْرَحُ الْمُؤْمِنُوْنَۙ ٤
Arab latin: fî bidl’i sinîn, lillâhil-amru ming qablu wa mim ba’d, wa yauma’idziy yafraḫul-mu’minûn
Artinya: dalam beberapa tahun (lagi). Milik Allahlah urusan sebelum dan setelah (mereka menang). Pada hari (kemenangan bangsa Romawi) itu bergembiralah orang-orang mukmin