Porostimur.com, Labuha – Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Maluku Utara Armin Zakaria mengaku pihaknya bakal menyelesaikan pengerjaan proyek pembangunan Dermaga Tepi Desa Bajo Sangkuang Halmahera Selatan Maluku Utara.
Pengakuan ini disampaikan Armin menyusul adanya keinginan Polda Maluku Utara untuk melakukan penyelidikan terhadap proyek yang sudah mangkrak bertahun-tahun itu.
Seperti diberitakan media ini sebelumnya bahwa kurang lebih 9 tiang penyangga yang belum dicor atau diselesaikan sehingga saat ini dan dikerjakan kontraktor pelaksana PT Mitra Indah Pratama. Proyek Dermaga Bajo yang dianggarkan sebesar Rp 23 miliar tersebut baru tuntas dikerjakan sekitar 80 persen dengan nilai kontraknya mencapai Rp 14,7 miliar yang diketahui secara umum.
Saat dihubungi jurnalis porostimur.com, via pesan WhatsApp, Rabu (7/12/2022), Armin mengatakan bahwa bahwa adanya regulasi terbaru dan proses pekerjaan itu dialihkan ke Pemkab Halmahera Selatan namun akan ditinjau kembali karena masih dalam tahapan koordinasi dengan Kemendagri.
“Kalau sesuai Kep Mendagri, Nomor: 90 dan Nomor: 050, memang pelabuhan lokal ini sudah menjadi kewenangan kabupaten, tapi karena sebelum keluarnya aturan Kemendagri ini, provinsi sudah bangun beberapa tahap pada tahun 2019 sampai 2021, namun karena anggaran untuk menyelesaikan tahap akhir kena refocusing untuk Covid-19, maka pekerjaannya menjadi tertunda,” ujarnya.