Porostimur.com, Ternate – Oknum aparat sipil negara (ASN) di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), Provinsi Maluku Utara insial Y alias Yusuf diduga melakukan tindakan pelecehan terhadap dua orang anak di bawah umur.
Kasus ini mulai viral di platfom Instagram setelah diunggah pemilik akun @nini.mamuli. Postingan itu mendapat like 2.814, komentar 367 dan dibagikan sebanyak 1.853.
Pemilik akun @nini merupakan tante dari dua anak yang diduga menjadi korban pelecehan, ingin mencari keadilan atas perilaku tak senonoh yang diduga dilakukan oknum pegawai pemerintah tersebut:
“Kami sedang berjuang mendapatkan keadilan untuk mereka berdua yang dimana mengalami pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur atas aksi bejat yang dilakukan oleh seorang mantan guru SD salah satu Sekolah di Desa Gosale, Kel. Guraping, Kec. Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, yang sekarang telah berdinas di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Maluku Utara,” tulis dalam unggahannya.
Akun @nini juga mengungkap kronologi kejadian tindakan amoral tersebut di postingannya.
“Mereka berdua dilecehkan secara verbal saat sedang bermain bersama anak-anak yang lain di taman baca Desa Gosale Kec. Oba utara. Yusuf melontarkan bahasa yang tidak baik untuk anak di bawah umur seperti (So ada tamang mi chat? kalo bolom mari om ajak chattingan nanti om bayar, terus nanti om ajak ke hotel, dengan ekspresi sambil menggigit bibirnya dan menjulurkan lidah serta memainkan seperti orang lagi bernafsu tinggi bagaikan anak-anak ini adalah (maaf) seorang pekerja s’ks komersial yang ditawari oleh laki2 hidung belang,” ungkap @nini.