Sebagai kesimpulan dalam tulisan ini adalah, Efisiensi anggaran merupakan aspek yang penting dalam pengelolaan organisasi, tetapi harus diterapkan dengan hati-hati agar tidak menyebabkan inefisiensi kinerja. Kebijakan penghematan anggaran oleh Presiden Prabowo harus dilakukan secara strategis dengan mempertimbangkan dampaknya terhadap kualitas layanan dan produktivitas kerja. Dengan perencanaan yang matang, penggunaan teknologi, serta pengawasan yang ketat, efisiensi anggaran dapat dicapai tanpa mengorbankan efektivitas organisasi. Oleh karena itu, pendekatan holistik yang menyeimbangkan efisiensi dan efektivitas menjadi kunci dalam pengelolaan sumber daya yang optimal. (*)
Paradoks Efisiensi Anggaran dan Dampaknya Pada Kinerja Aparatur
