@Porostimur.com | Manokwari : Manokwari kembali diguncang kabar mengejutkan.
14 narapida pada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Manokwari, melarikan diri dari tahanan, Minggu (22/4/18) sekitar pukul 15.30 Wit sore.
Saat berhasil dikonfirmasi wartawan via sambungan telepon selular, Minggu (22/4) malam, hal ini dibenarkan Kepala Lapas Kelas IIB Manokwari, Yosef Yembise.
Menurutnya, saat menerima laporan dimaksud, ia sementara berada di Jakarta, dalam rangka mengikuti Indonesia Prison Art Festival.
Ke-14 narapidana ini, jelasnya, melarikan diri melalui pintu depan, setelah melakukan penyerangan terhadap petugas yang ada di ruang piket.
Diakuinya, pihaknya jug sudah melaporkan insiden dimaksud dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat.
”Ya benar, saya dapat laporan dari staf, kalau ada penyerangan terhadap petugas piket, hingga lolos keluar. Kurang lebih ada 14 warga binaan. Saya juga sudah minta bantuan dari Polres Manokwari untuk melakukan pengamanan, karena saya sementara ada di Jakarta, mengikuti Indonesia Prison Art Festival,” ujarnya.
Informasi yang berhasil dihimpun wartawan, identitas ke-14 napi yang melarikan diri yani Alex Baransano (28), Alfre Hara (25), Benhur Samuel Rumbiak (23), Kuri Waromi (25), Brian Mirino (20), Yosep Ayomi (19), Yosep Kambado (18), Emelek Waroi (24), Ade Bolana (34), Marthin Dedaida (28), Jorim Korwa (28), Wilye Rumbarar (23), Koko Prasetyo (22), dan Hosea Rumfabe.
Dimana, ke-14 napi ini diketahui berhasil melarikan diri ke arah Gunung Meja Amban.
Untuk mengetahui penyebab kaburnya belasan napi ini, jelasnya, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap petugas piket.