Porostimur.com, Ambon – Warga Negeri Wakal, Jazirah Leihitu, Maluku Tengah, mulai Rabu (30/3) tadi malam telah menjalankan shalat Tarawih sebagai pertanda dimulainya puasa pertama pada Kamis ini. Pengumuman itu telah disampaikan pengurus masjid sejak pekan lalu.
“Iya benar, pengurus masjid sudah umumkan ke warga usai shalat Jumat pekan kemarin kalau kita mulai tarawih perdana di Rabu malam Kamis,” kata Imam Masjid Raya Nurul Awal Wakal, Kasim Tahapary, di Ambon, mengutip republika.co.id, Kamis (31/3/2022).
Hal ini telah menjadi adat sebagian negeri di Maluku yang punya tradisi turun-temurun melaksanakan puasa bulan suci Ramadhan lebih awal.
Menurutnya, penentuan 1 Ramadhan di Negeri Wakal bukan hanya asal. Namun, para tokoh agama telah menghitung jauh-jauh hari sebelumnya.
“Kalau yang saya tahu, di negeri ini punya kalender perhitungan huruf Hijaiyah yang sudah ada sejak dahulu. Para tokoh agama merujuk pada kalender ini dalam penentuan 1 Ramadhan,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu tokoh penggerak anak muda negeri, Ilsal Nakul mengatakan, penentuan 1 Ramadhan di Negeri Wakal, dihitung berdasarkan kalender abjad Bahasa Arab.
Perhitungan dimulai pada awal tahun baru Islam atau 1 Muharram 1443 Hijriyah. Dari perhitungan itu, tokoh agama sudah bisa menentukan kapan 1 Ramadhan itu dilakukan.