Porostimur.com, Saumlaki – Proyek Strategis Nasional (PSN) Inpex Masela yang akan dibangun di Tanimbar, kini menimbulkan masalah lantaran oknum- oknum yang bekerja di dalamnya, diduga meraup keuntungan sendiri dengan cara kerjasama dalam permainan illegal oil dengan melibatkan PT Taka selaku pemenang Tender untuk melakukan pekerjaan survei Inpex Masela di Desa Lermatang.
Mantan sopir Inpex Masela Eko kurniawan membeberkan, jika dirinya dirugikan, terkait rencana busuk oknum bernama Aron Kelitadan.
Kurniawan mengakui bahwa, dirinya tak sedikitpun punya niat mencari keadilan, bahkan keuntungan bagi diri sendiri sebagai vendor kecil.
Kepada wartawan, Kamis (19/4/2024), Kurniawan membeberkan jika semula dirinya berprofesi sebagai sopir, namun seiring berjalannya waktu, Inpex perwakilan Saumlaki berminat menyewa mobil yang dibawanya sekaligus menunjuk dirinya sebagai sopir Inpex Masela.
Menjadi sopir Inpex selama selama bulan, Eko mengaku mulai bekerja mulai pukul 05.30 WIT hingga 21.00 – 22.00 WIT tanpa istirahat.
Dengan pekerjaan seperti itu Eko tidak pernah mengeluh sedikitpun karena harus bertanggung jawab sebagai sebuah konsekuensi dari pekerjaan. Meskipun demikian, saat itu Perayaan Paskah dia pulang lebih cepat dari waktu biasanya.
