Dan Lelaki yang Merindu Laut
*Teruntuk Iphinkoko dan Nana
Setelah lama merindu di batas pantai
aku mendayung lewati pulau dengan layar yang ditancapkan pada sampan
antara selat maitara, janji ombak kepada laut di dekat pintu dermaga
jangan lagi merekayasa langkah demi cinta
Tiba dan pergi mendesak rasa
ke mana kita membuang hati untuk menanti kekasih
menunggu pulang dari pahitnya air laut
yang tak tahu mencatat kisah dan jejak pantai di akebay
Setumpuk kenangan di dada ini
antara musim yang berlalu di bulan sebelas
aku bersabar dan menyimpan bekas cinta di tanah rempah
mungkin itu, lukisan senja yang setia pada malam
Ketika nelayan dan burung-burung berpulang
yang rindu kepada tungku tak lagi berasap
di dapur, anak ikan mati di atas bara api
bilang saja, aku sedang memasak cinta dengan airmata
Kurelakan kau menjadi kenangan sendiri
untuk diketahui tak mengulang murka kedua kali
ketika memanggilku menghargai tuhan
kapan kita saling merelakan hidup bersama perempuan biasa
dan lelaki yang merindu laut
Tidore, 5 Desember 2023
=======
Antar Kisah Bakar Luka
Padahal mencintaimu bagai gunung maitara
di hamparan hutan penuh tangisan
yang menunggu tanah demi amanah ikan fufu
engkau bagai tulang rusuk laut yang berkorban kepada tuhan
Aku mendengar mimpi dari lubang sampan
cuma kabar tak sampai pada harapan
pulang mengarang hidup di pinggir pantai
padamulah aku meramu ulang cinta yang dahulu tertindas