Porostimur.com | Sanana: Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Insan Cendekia Sanana terus berbenah demi meningkatkan kompetensi baik Tenaga Pendidik maupun Peserta didik. Sekolah yang berdiri sejak 2018 terus berinovasi demi menghasilkan SDM yang unggul baik dalam pelajaran umum maupun keagamaan.
Inovasi terbaru yang akan diterapkan adalah Metode Tabarrak, salah satu metode menghafal Al-Qur’an yang ditemukan oleh Syeikh Dr. Kamil Elleboody dari Mesir. Metode Tabarrak ini sangat efektif diterapkan kepada balita dan anak-anak, jadi sangat pas kalau diterapkan di jenjang Sekolah Dasar.
“Insya Allah mulai akhir tahun ini kami akan menerapka metode itu (Tabarrak)” ungkap Lela Lestari, Kepala Sekolah SDIT Insan Cendekia. Ustadzah Lela juga menambahkan kalau pihaknya tengah mempersiapkan perangkatnya.

“Tengah kami persiapkan semua, terutama tenaga pengajarnya, saat ini kami mengirim ustadzah Umi untuk ikut pelatihan fasilitator Tahfidz metode Tabarrak di Surabaya, yang dilatih langsung oleh Syeikh Dr. Kamil” tambah Ustadzah Lela.
Ustadzah Lela berharap, semua elemen dilingkungan Sekolah, bisa ikut berpartisipasi aktif disetiap kegiatan sekolah. “Saya mengajak, baik Tenaga pengajar maupun wali siswa ikut terlibat dalam setiap kegiatan sekolah, termasuk dalam penerapan metode Tabarrak ini.” Tambah ustadzah Lela