Porostimur.com, Sanana – Sekretaris Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maluku Utara Malik Sillia, memberikan pesan penting kepada kadernya di Kabupaten Kepulauan Sula, dalam Rakor dan Bimtek Kemenangan Pileg-Pilpres 2024 yang berlangsung di Kantor Desa Umaloya, Kecamatan Sanana, Sabtu 7-9 Oktober 2023.
Dalam sambutannya, Malik Sillia menyampaikan kekhawatirannya tentang calon anggota DPRD dari PKB yang jika terpilih, tetapi tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.
“Bayangkan kalau anda pada posisi empat kursi, kemudian Pembahasan APBD anda tidak punya referensi bagaimana membahas APBD, dan saya takutkan para caleg-caleg ini, kalau ditanya APBD itu apa? Lalu caleg ini tidak bisa jawab,” kata Malik.
Lantaran itu, Malik Sillia mengingatkan calon-calon anggota DPRD bahwa pengetahuan tentang lembaga legislatif sangat penting.
“Jadi begitu ditanya siapa yang menginginkan untuk mau menjadi Bacaleg, tentu semua orang pasti mempunyai keinginan yang sama. Karena berpikiran gaji DPR itu besar, perjalanan dinasnya lancar. Tapi pengetahuan tentang legislatif itu minim, makanya sudah harus siap, tentu siap mental,” tukasnya.
Malik Sillia juga menekankan agar kader PKB jangan sampai memiliki “Power Sup” yakni belum punya kewenangan, tiba-tiba dapat jabatan, di jalan bergaya, dompetnya dua, handphone yang dua, rokok di tangan kiri kanan.
Dalam pengalaman pribadinya sebagai anggota DPR Provinsi Malut, Malik Sillia menyoroti pentingnya penguasaan awal, terutama dalam pembahasan APBD.
“Kenapa bahas APBD, sama saja dengan membahas APBDes, penyebutannya saja yang berbeda, hanya saja nominalnya beda, tapi seluruh postur batang tubuh APBD sama dengan APBDes,” tegas Malik.
Malik menyampaikan kepada kader PKB Sula untuk mempersiapkan diri dengan pengetahuan dan kesiapan mental yang tepat agar dapat melaksanakan tugas legislatif dengan baik jika terpilih nanti. (Jamil Gaus)
Simak berita dan artikel porostimur.com lainnya di Google News